- by Fadli Hidayat (10 Sept 2016)
Jelang Wukuf, Prosesi Penggantian Kiswah Kakbah Dimulai
(gomuslim). Setiap tahun kiswah atau kain penutup Kakbah selalu diganti dengan yang baru. Proses penggantian selalu dilakukan pada saat musim haji berlangsung. Saat ini Lembaga Pembuat Kiswah telah mengeluarkan penutup Kakbah yang baru dan siap di bawa ke Masjidil Haram untuk menyelimuti Kakbah sebagai bangunan yang dijadikan titik pemersatu umat Islam sedunia.
Menurut Direktur Lembaga Pembuat Kiswah Dr. Muhammad bin Abdullah Bajudah, proses penggantian kiswah akan dilakukan hari ini ketika jemaah sedang melakukan wukuf di Arafah. Penggantian kiswah ini dihadiri oleh beberapa pejabat penting di Lembaga Pembuat Kiswah. Kehadiaran mereka semua adalah untuk menyaksikan prosesi penggantian selimut Kakbah dan untuk memastikan bahwa proses tersebut berjalan lancar.
Bajudah juga menjelaskan bahwa agar pemasangan kiswah rapi dan bernilai seni, maka pejabat yang mengetuai seni pembuatan kiswah dilibatkan selama berlangsungnya proses pemasangan. Selain pengawas artistik, ambulan dan medis pun disiapkan untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan pada saat pemasangan kiswah. Karena beberapa pegawai yang mengganti kiswah menanggung risiko yang cukup tinggi, pasalnya mereka harus naik ke atas Kakbah saat mengganti selimut Kakbah.
Agar dapat dipastikan bahwa kiswah dipasang oleh pegawai profesional, maka setiap pegawai diwajibkan membawa kartu anggota dan identitas lainnya. Selanjutnya para pegawai dikumpulkan dalam satu tempat untuk diberikan arahan agar proses penggantian kiswah berjalan lancar.
Pemasangan kiswah dilakukan ketika seluruh jemaah haji berkumpul di Arafah, karena hal ini dinilai tidak mengganggu aktivitas ibadah mereka. Selain itu tanggal 9 Dzulhijjah merupakan waktu yang pantas untuk pemasangan kiswah baru. Kiswah yang terpasang di Kakbah saat ini telah diangkat setinggi 3 meter beberapa hari sebelum Masjidil Haram dikunjungi 1,5 juta jemaah, seperti yang terlihat saat ini.
Sedangkan kiswah yang baru selesai diproduksi, telah ditunjukkan coraknya dan telah siap untuk dipasang sebagai kain yang menyelimuti Kakbah selama 1 tahun. Tidak kurang dari 120 kg emas melekat pada permukaan kiswah yang baru ini, ditambah dengan perak yang menjadi pelengkap keindahan kaligrafi dan ornament bersulam emas. Tentu hal ini menambah nilai seni tinggi dan juga kemewahan bagi selimut Kakbah, maka tidak heran jika kiswah disebut juga sebagai selimut termahal di dunia. (fh/gph)
